Rabu, 09 Maret 2016

AKUNTANSI INTERNASIONAL

Goodyear Indonesia didirikan dengan nama N.V. Goodyear Tire & Rubber Company Limited berdasarkan Akta Pendirian No.199 tertanggal 26 Januari 1917 yang dibuat di hadapan Benjamin ter Kuile, Notaris di Surabaya, disetujui oleh Gouverneur Generaal van Nederlandsch Indie dengan Surat Keputusan No.50 tertanggal 23 Mei 1917, diumumkan dalam Bijvoegsel No.217 Javasche Courant No.64 tertanggal 10 Agustus 1917. Kemudian berubah nama menjadi PT Goodyear Indonesia berdasarkan Akta No. 73 tanggal 31 Oktober 1977 yang dibuat dihadapan Eliza Pondaag, Notaris Publik di Jakarta, yang telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. Y.A.5/250/7 tanggal 25 Juli 1978. Setelah Penawaran Umum Terbatasnya, nama perseroan berubah menjadi PT Goodyear Indonesia Tbk, yang dipergunakan sampai saat ini.Goodyear Indonesia merupakan perusahaan manufaktur, eksportir, importir dan penjualan ban, ban dalam, flap dan produk turunan karet lainnya yang pertama di Indonesia.

Profil Perusahaan
  • Nama Perusahaan     : PT.Goodyear Indonesia, Tbk

Bidang Usaha

  • Manufaktur, ekspor, impor, penjualan ban, ban dalam, flap dan produk turunan karet lainny, tetapi lebih berfokus pada manufaktur ban kendaraan roda empat.

Anak Perusahaan 
  • Goodyear Tire & Rubber Company yang berpusat di Akron, Ohio Amerika Serikat Goodyear ASEAN yang berpusat di Bangkok, Thailand serta Goodyear Asia yang berpusat di Shanghai, China.

Tercatat di BEI 
  • Sejak tanggal 10 November 1980 dengan kode saham ‘GDYR’.

Saham yang bereda adalah 41.000
Penerapan IFRS
  • Laporan keuangan Perseroan telah disiapkan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku secara umum di Indonesia yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan Peraturan-peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang berbeda dalam beberapa hal material dengan prinsip-prinsip United State-Generally Agreed Accounting Principles (US￾GAAP) dan International Financial Report System (IFRS). Perseroan telah menentukan dan mendapat persetujuan mengenai Dollar Amerika Serikat sebagai mata uang yang digunakan pada laporan keuangan. 
  • Laporan keuangan Perseroan untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana & Rekan Price Waterhouse Coopers (a member firm of Price Waterhouse Coopers Global Network) / PWC, dengan pendapat wajar tanpa pengecualian. Perseroan memperoleh pendapatannya dari Penjualan Dalam Negeri dan Penjualan Ekspor.Untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perseroan mencatat Penjualan Bersih masing￾masing sebesar US$ 160,765,072 dan US$ 184,379,700, dan Laba Sebelum Pajak Penghasilan sebesar masing-masing uUS$ 4,702,717 dan US$ 7,064,354, serta Laba Bersih sebesar masing-masing US$ 2,741,756 dan US$ 4,634,391.
a. Dasar penyusunan laporan keuanga Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun tertentu, disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan disusun dengan menggunakan dasar akrual, kecuali untuk laporan arus kas. Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.

Seluruh angka dalam laporan keuangan disajikan dalam Dolar AS (“AS$”), kecuali dinyatakan lain. Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. 
Perubahan pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) Changes to the Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”) and Interpretations of Financial Accounting Standards (“ISAK”) Penerapan dari ISAK 27, "Pengalihan Aset dari Pelanggan" dan ISAK 28, "Pengakhiran Liabilitas Keuangan dengan Instrumen Ekuitas" yang berlaku efektif sejak 1 Januari 2014 tidak menyebabkan perubahan kebijakan akuntansi Perusahaan dan tidak memiliki dampak terhadap jumlah yang dilaporkan periode berjalan atau tahun sebelumnya.

Sumber : Laporan tahunan PT.Goodyear Tbk tahun 2014
Tugas ini untuk memenuhi tugas softskill mata kuliah Akuntansi Internasional 

Dosen     : Jessica Barus, SE.,MMSI.
Nama      : P. Ayu NingsihNingsih

UNIVERSITAS GUNADARMA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar