Perhatikan aku
Pegang tanganku
Mengapa kita
cinta kami kuat
Setiap kali saya mencoba untuk terbang
Aku jatuh
Tanpa sayapku
Aku merasa begitu kecil
Dan setiap kali saya melihat kamu dalam mimpiku
Aku melihat wajahmu menghantui ku
Rabu, 28 November 2012
Bagaimana Cara Menciptakan Peluang Bisnis ???
Banyak orang ingin menjadi seorang pengusaha. Rasa bosan karena pekerjaan monoton setiap harinya, serta keinginan untuk mendapatkan penghasilan lebih, memotivasi mereka untuk coba memulai usaha. Namun ketika ditanya mengenai usaha apa yang akan dijalankan? Mereka menjawab “masih bingung, belum ada peluang usaha yang pas.” Alasan itu yang sering digunakan banyak orang, ketika mereka menunggu sebuah peluang.Jika Anda hanya menunggu peluang datang begitu saja, maka sampai kapanpun Anda tidak akan bisa maju. Ketahuilah, bahwa sebenarnya peluang itu tidak selalu datang dengan sendirinya. Sebuah peluang datang ketika kita berusaha untuk mencari dan menciptakannya.Misalnya saja seorang entrepreneur, Ia menciptakan ide bisnis atau peluang bisnis ketika Ia sedang menghadapi sebuah masalah. Mungkin sebagian orang menganggap masalah adalah sebuah cobaan, namun beda halnya dengan seorang entrepreneur. Ia akan berpikir bahwa sebuah masalah akan memberikan satu peluang baru untuk mengembangkan bisnisnya.Bagaimana cara menciptakan peluang bisnis? Berikut kami berikan beberapa cara tepat yang dapat Anda coba.1. Ciptakan peluang bisnis dari problem yang dihadapi lingkungan sekitar. Dengan begitu Anda memperoleh peluang atau ide bisnis, untuk memberikan solusi bagi mereka.2. Ciptakan peluang bisnis yang dapat menggeser para pesaing, melengkapi kekurangan produk yang ada dipasaran, dan mampu menghancurkan market leader yang sudah ada.3. Setelah mendapatkan beberapa ide atau peluang bisnis, selanjutnya buat daftar peluang tersebut. Pilihlah tiga peluang bisnis yang paling berpotensi untuk Anda ciptakan.4. Tuliskan peluang-peluang tersebut beserta target waktu yang ditetapkan, pada sebuah kertas besar. Bila perlu pasang kertas tersebut di tempat-tempat yang sering Anda gunakan, sehingga Anda selalu membacanya. Tambahkan visi dan kata-kata lain yang dapat memotivasi Anda.5. Mulailah untuk mengambil keputusan, peluang mana yang Anda tekuni terlebih dahulu. Kemudian mulailah bergerak, untuk mencari segala informasi yang berhubungan dengan peluang bisnis tersebut.6. Jangan pernah takut untuk mencoba, hilangkan rasa ragu dan takut yang ada. Karena hanya akan menghambat kesuksesan Anda.7. Mulailah menciptakan kesuksesan dari usaha kecil terlebih dahulu. Dengan kesuksesan kecil, maka akan meningkatkan rasa percaya diri Anda dan mengurangi rasa takut yang ada. Selanjutnya Anda dapat berkreasi dan berinovasi untuk mengembangkan bisnis Anda.
Rabu, 14 November 2012
PELUANG USAHA
Kesempatan yg pasti bisa didapatkan seseorang atau lebih dgn mengandalkan potensi diri yg ada dan dgn memanfaatkan berbagai kesempatan baik itu peluang usaha apa saja, yg bisa dgn sigap kita ambil.
Ada beberapa strategi atau tips dalam mencari ide usaha dgn bisa Anda manfaatkan dan kembangkan diantaranya:
· Google, ya siapa yg tidak tahu mengenai mbah Google ? Cari yg kira kira mendekati dgn kemampuan dan kemauan Anda, namun kadang sesuatu yg dianggap sulit jika dilakukan akan terasa ringan dan menarik. Jadi manfaatkan Google sebagai sarana mencari berbagai peluang usaha yga ada di sekitar Anda.
· Main ke Toko Buku, saat ini sudah sangat banyak sekali buku buku yg mengulas berbagai informasi peluang usaha, sangat banyak. Anda bisa memilih sesuai selera, dan semua bisa menjadi inspirasi bagi Anda dgn menemukan ide peluang usaha.
· Media Masa seperti Koran, Televisi dan Radio. Dari media masa inilah banyak ide ide peluang usaha yg diulas.
· Pengalaman seseorang. Ya pengalaman seseorang yg berhasil maupun yg gagal dalam berbisnis bisa Anda manfaatkan idenya dgn mengembangkan usaha atau bisnis baru Anda
Pada intinya adalah hanya seorang yg memahami arti dari pengertian peluang usaha yg dapat berpikir kriatif serta berani mengambil risiko itulah yg dgn tanggap dan cepat memanfaatkan peluang.Peluang usaha yg telah di ambil tentu akan memiliki konsekuensi bagi pengambil keputusan. jika berhasil dapat dikatakan mendapat keuntungan, namun jika gagal maka itu bagian dari resiko yg harus di hadapi. Namun demikian, hal itu dapat dijadikan pengalaman yg sangat berharga
Sabtu, 10 November 2012
SAHABAT
Semoga Dirimu disana
kan baik baik saja
untuk selamanya
Disini aku kan selalu
rindukan dirimu
wahai sahabatku
karna kaulah yang selalu ku kenang
meski jarak sudah memisahkan kita
tapi aku kan selalu mengingat
kisah-kisah tentang kita dimasa lalu
Persahabatan yang sejati
akan membawa kerinduan yang abadi
kan baik baik saja
untuk selamanya
Disini aku kan selalu
rindukan dirimu
wahai sahabatku
karna kaulah yang selalu ku kenang
meski jarak sudah memisahkan kita
tapi aku kan selalu mengingat
kisah-kisah tentang kita dimasa lalu
Persahabatan yang sejati
akan membawa kerinduan yang abadi
Kamis, 08 November 2012
DINAMIKA KONFLIK DALAM ORGANISASI
Manusia melakukan kegiatan dan bereaksi terhadap kegiatan orang lain
dalam organisasi baik pimpinan atau sesama anggota, menimbulkan bermacam-macam
dinamika perilaku dalam berorganisasi. Dan konflik biasanya timbul sebagai
hasil adanya masalah-masalah hubungan pribadi (ketidaksesuaian tujuan atau
nilai-nilai pribadi karyawan dengan perilaku yang harus diperankan pada jabatannya,
atau perbedaan persepsi) dan struktur organisasi (perebutan sumber daya-sumber
daya yang terbatas, pertarungan antar departemen dan sebagainya). Pada hekaktnya
konflik merupakan suatu pertarungan menang kalah antara kelompok atau
perorangan yang berbeda kepentingannya satu sama lain dalam organisasi. Dalam
dinamika organisasi ini akan dibahas beberapa hal penting antara lain :
A. Dinamika Konflik
Konflik adalah segala macam interaksi pertentangan atau antagonistik
antara dua atau lebih pihak. Timbulnya konflik atau pertentangan dalam
organisasi, merupakan suatu kelanjutan dari adanya komunikasi dan informasi
yang tidak menemui sasarannya. Konflik dilatar belakangi oleh perbedaan
ciri-ciri yang di bawa individu dalam suatu interaksi.
B. Jenis-Jenis Konflik
Adapun mengenai jenis-jenis konflik, dikelompokkan sebagai berikut :
- Personrole conflict : konflik peranan yang terjadi didalam diri
seseorang. Konflik ini pada hakekatnya meminta kesadaran orang untuk menaati
peraturan yang ada atau memerlukan kesetiaan orang pada organisasi.
- Inter-role conflict : konflik antar peranan, yaitu persoalan
timbul karena satu orang menjabat satu atau lebih fungsi yang saling
bertentangan. Konflik ini dapat dihindari dengan mendefinisikan kembali tugas
yang terlebih dahulu telah dispesialisasikan dan dialokasikan pada seorang
tertentu sehingga akibat negative dwi fungsi diminimumkan.
- Intersender conflict : konflik yang timbuk karena seseorang
harus memenuhi harapan beberapa orang. Ini dapat dihindari dengan memperlakukan
sama bagi semua pihak-pihak yang berkepentingan.
- Intrasender conflict : konflik yang timbul karena
disampaikannya informasi yang saling bertentangan.
Selain pembagian jenis konflik di atas masih ada pembagian jenis
konflik yang dibedakan menurut pihak-pihak yang saling bertentangan, yaitu :
- Konflik dalam diri individu yang terjadi bila seseorang individu menghadapi
ketidakpastian tentang pekerjaan yang dia harapkan untuk melaksanakannya.
- Konflik antar individu dalam organisasi yang sama, dimana hal ini
sering diakibatkan oleh perbedaan-perbedaan kepribadian.
- Konflik antar individu dan kelompok. yang berhubungan dengan
individu menanggapi tekanan untuk keseragaman yang dipaksakan oleh kelompok
kerja mereka.
- Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama karena terjadi
pertentangan kepentingan antar kelompok.
- Konflik antar organisasi yang timbul sebagai akibat bentuk
persaingan ekonomi dalam system perekonomian suatu Negara.
Individu-individu dalam organisasi mempunyai banyak tekanan
pengoperasian organisasional yang menyebabkan konflik. Secara lebih konseptual
litteral mengemukakan empat penyebab konflik organisasional, yaitu :
- Suatu situasi dimana tujuan-tujuan tidak sesuai
- Keberadaan peralatan-peralatan yang tidak cocok atau
alokasi-alokasi sumber daya yang tidak sesuai
- Suatu masalah yang tidak tepatan status
- Perbedaan presepsi
Didalam organisasi terdapat empat bidang struktural, dan dibidang
itulah konflik sering terjadi, yaitu :
* Konflik hirarkis adalah konflik antar berbagai tingkatan
organisasi
* Konflik fungsional adalah konflik antar berbagai departemen
fungsional organisasi
* Konflik lini-staf adalah konflik antara lini dan staf
* Konflik formal informal adalah konflik antara organisasi formal
dan organisasi informal.
http://okghiqowiy.blogspot.com/2012/06/dinamika-konflik-dalam-organisasi.html
http://okghiqowiy.blogspot.com/2012/06/dinamika-konflik-dalam-organisasi.html
Langganan:
Postingan (Atom)